Sangsaka Perlu Sentuhan Lebih Dalam Pembangunan Dasar

SANGATTA,Suara Kutim.com (25/10)

Meski tergolong kecamatan tua, Sangkulirang ternyata dalam pembangunan jauh dari kecamatan lain terutama Sangatta yang berkembang pesat setelah menjadi Ibukota Kabupaten Kutai Timur. Minimnya sarana dan prasarana di Sangkulirang serta kecamatan lainnya seperti Kaubun, Kaliorang, Sandaran dan Karangan menjadi perhatian Agusrianyah Ridwan – Sekretaris Komisi D DPRD Kutim.
Menurutnya pembangunan dasar di kawasan Sangsaka harus digenjot untuk memberikan keadilan kepada masyarakat, namun semua tidak bisa dibebankan kepada APBD Kutim karena ada kecamatan lain yang juga meraskan hal serupa dengan Sangkulirang. “Ketersediaan listrik, air bersih serta jalan yang memadai masih terus diharapkan warga Sangsaka. Untung saja dalam beberapa tahun terakhir sudah berdiri jembatan sehingga akses dari dan ke Sangkulirang sudah tidak sesulit dulu karena harus menggunakan kapal atau speed boat,” kata politikus PKS ini.
Sebagai wakil rakyat Sangsaka, ia berharap pada tahun 2016 mendatang sejumlah dana dana khusus bagi daerah yang dulunya terkenal sebagai penghasil kayu gelondongan terbesar di Kaltim. “Pembangunan di Sangsaka saat ini masih pada taraf kebutuhan dasar masyarakat seperti air besih, listrik dan infrastruktur jalan namun itu belum memadai, jadi masih perlu peningkatan,” tandasnya.
Meski masih kurang Agusriansyah memberi mengapresiasi langkah pemerintah Kutim yang telah meminjamkan pembangkit listrik untuk Sangkulirang. Hanya saja, PT PLN sebagai pengelola dinilainya tidak serius sehingga kerap terjadi byar pet akibat tidak dilakukannya peremajaan jaringan.(ADV-DPRD14/SK-01)