SAMARINDA (17/6-2020)
Rekomendasi DPRD Kaltim terhadap LKPJ Gubernur, akan diperhatikan dan segera diberikan penjelasan. Pemprov Kaltim, terang Wagub Hadi Mulyadi mengapresiasi akan hasil kerja DPRD Kaltim yang memberikan sejumlah catatan.
Usai menghadiri penyampaian rekomendasi DPRD Kaltim terhadap LKPJ Gubernur Tahun 2019, Rabu (17/6), ia menyebutkan, apa yang disampaikan merupakan bentuk kepedulian DPRD kepada Pemprov sehingga apa yang diprogramkan bisa terwujud.
Hadi membenarkan tidak semua program bisa terlaksana sesuai target dengan penyebab beragam seperti pembangunan jalan bisa jadi tidak sesuai target karena terhambat masalah lahan, atau bencana alam. “Kalau seratus persen semua berarti pensiun kita,” canda Hadi kepada awak media seusai Rapat Paripurna seraya menambahkan apa yang menjadi catatan wakil rakyat Kaltim akan diteruskan ke OPD terkait untuk segera dijawab.
Dalam rekomendasi yang dibacakan secara bergantian antara Ketua Pansus LKPJ Andi Harahap dan Wakil Ketua Martinus, tim Pansus LKPJ Gubernur 2019 memberikan masukan kepada gubernur, diantaranya untuk menyempurnakan LKPJ Gubernur 2019, memperbaiki data dan dokumen, perlunya mencantumkan sumber data, serta menguraikan pencapaian kinerja yang belum mencapai target
“Rekomendasi DPRD, segera ditindaklanjuti dan memang belum bisa dikerjakan dalam waktu sekarang. Artinya saya akan terus memonitor kepada semua perangkat daerah untuk menindaklanjuti apa yang telah disampaikan oleh Pansus LKPJ dan segera akan ditindaklanjuti tahun ini juga. Memang ada yang tercapai ada yang tidak. Tidak ada masalah secara prinsip, cuma yang terkait dengan pihak ketiga dan juga pendanaan yang memang tahun lalu dananya tidak cukup,” jelas mantan anggota DPRD Kaltim.
Rapat Paripurna DPRD yang dipimpin Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK, diikuti 30 anggota dewan, dari Pemprova Kaltim juga hadir Penjabat (Pj) Sekprov Kaltim M Sa’bani, sejumlah Asisten Setda serta jajaran kepala dinas dan biro lingkup Pemprov Kaltim sementara unsur Forkopimda mengikuti rapat paripurna secara online melalui video conference.(SK8)
