SANGATTA,Suara Kutim.com
Membaiknya ekonomi masyarakat membuat daya beli masyarakat Kutim meningkat signifikan dalam berdasarkan data Samsat Kutim yang direlis Satlantas Polres Kutim, pada tahun 2013 pembelian kendaraan bermotor baru sebanyak 16.496 unit terbanyak sepeda motor mencapai 14.418 unit dan roda empat berjumlah 2.078 unit.
Namun pada tahun 2014, meningkat 49,7 persen suatu peningkatan tertinggi semenjak Kutim berdiri. Kasat Lantas Polres Kutim AKP Afrian, dalam keterangan persnya, Senin (29/12) di Mapolres Kutim, menyebutkan hingga akhir November 2014 kendaraan baru di Kutim mencapai 33.135 unit terdiri sepeda motor 28.628 unit dan roda empat sebanyak 4.507 unit.
Meningkatnya pembelian kendaraan baru, berpangaruh terhadap permintaan STNK dan plat kendaraan. Peningkatan dratis terjhadi bulan November yang mencapai 13.192 unit terdiri roda empat 1.743 unit dan sepeda motor berjumlah 11.449 unit. “Khusus sepeda motor setiap hari dibeli warga Kutim sebanyak 381 unit atau setiap bulan sebanyak 2.602 unit, sementara kendaraan roda empat dibeli dalam sebulan sebanyak 410 unit,” jelas Afrian.
Tingginya pembelian kendaraan bermotor ini, Afrian mengakui akibat membaiknya perekonomian masyarakat Kutim terutama mereka yang sudah bekerja di sektor perkebunan kelapa sawit. “Umumnya sepeda motor untuk pekerja perkebunan kelapa sawit, mereka dengan pendapatan yang mapan mampu membeli sepeda motor baik dengan cara tunai atau kredit,” ungkapnya.
Menyinggung penggunaan roda empat, ia mengakui sebagian besar untuk keperluan bisnis seperti truk. Berdasarkan catatannya, sebagian besar kendaran roda empat dibeli untuk mememuhi permintaan angkutan material, tandans sawit serta CPO, sedangkan minibus untuk angkutan orang.(SK-05)