SUARAKUTIM.COM, SANGATTA – Anggota Komisi B DPRD Kutai Timur, Alfian Aswad meminta agar Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman, meninjau ulang rencana mengelola ulang kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) yang ada di Kecamatan Kaliorang.
Hal ini diungkapkan Alfian, mengingat untuk mengelola kawasan KTM tersebut tentu memerlukan pembiayaan yang tidak sedikit. Dirinya menyarankan agar Bupati Ardiansya lebih fokus pada penuntasan sejumlah proyek strategis infrastruktur yang saat ini sedang berjalan dan yang terhambat.
“Kan sayang klo dikelola ulang, tetapi nantinya terbengkalai lagi, mubazir. Sebab mengelola kawasan KTM (Kota Terpadu Mandiri, red) tersebut harus lah berkesinambungan, baik itu perawatan dan lainnya. Lebih baik Bupati fokus pada penyelesaian proyek-proyek yang berjalan sekarang, karena ada yang hampir mangkak,” ujarnya.
Lanjut Alfian, pembangunan kawasan KTM ini dilakukan pada masa pemerintahan Bupati Awang Faroek Ishak (AFI). Karena kurang adanya perhatian, maka proyek tersebut terhenti sejak AFI tidak lagi menjabat Bupati Kutim.
Dirinya tidak menyalahkan sikap Bupati Ardiansyah yang ingin menata ulang kawasan KTM tersebut. Namun menurutnya ada baiknya para Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) bisa memberikan masukan kepada Bupati. Sementara posisi anggota DPRD Kutim hanya memberikan pertimbangan dan persetujuan terhadap setiap usulan pembangunan yang disodorkan pihak Pemerintah Kutim.
“Ya kita tidak ada maksud menyalahkan Bupati, tapi ada bagusnya para kepala dinas itu memberikan masukan ke Bupati, sehingga menjadi bahan pertimbangan. Klo kita (DPRD, red) di sini kan hanya menyetujui aja apa yang mau dibangun Bupati, kita siap mendukung, tidak pernah kita haling-halangi, klo ada pertimbangan ya kita sampaikan, itu saja,” tandasnya.(Red-SK/ADV)
