SANGATTA,Suara Kutim.com (12/9)
Warga Gang Damai III Desa Sangatta Utara digemparkan dengan penemuan buaya muara Buaya muara atau buaya bekatak (Crocodylus porosus) yang terkenal ganas. Penemuan penghuni Sungai Sangatta ini tanpa disengaja, karena awalnya hanya dikira biawak.
Sugi Yono – salah seorang warga menyebutkan monster Sungai Sangatta ini ditemukan di bawah rumah Slamet, Sabtu (12/9) sekitar pukul 06.00 Wita. “Awalnya dikira biawak yang memang kerap ditemukan warga masyarakat, namun setelah diamati ternyata buaya yang kerap menghebohkan warga karena terkamannya,” ujar Sugi Yono.
Melalui telepon, Sabtu (12/9) malam, Sugi Yono mengakui tidak tahu asal buaya berukuran 1 meter lebih itu.Namun, ia menduga satwa yang dapat hidup di darat dan dalam air masuk ke kolong rumah Salamet karena kekurangan air serta sumber makanan. “Untuk keamanan masyarakat sejak ditemukan, buaya itu diikat dan ditempatkan di parit namun mau dibawa kemana belum diketahui,” ujar Sugi Yono.
Dikatakan, pihak BKSDA menyarankan agar hewan dilindungi itu dilepaskan di Telaga Bening Teluk Pandan yang selama ini diketahui masih terdapat air serta habitat buaya. Namun, Sugi Yono belum mengetahui pasti apakah buaya yang diamankan dengan menutup bagian mulutnya, masih ada di parit tempat diamankan sementara atau sudah dipindahkan ke lokasi yang lebih aman.
Penangkapan buaya muara di Gang Damai III Sangatta ini merupakan yang kesekian kalinya terjadi, dalam beberapa bulan lalu warga juga menangkap hewan ganas ini di Munte serta Jalan Pendidikan.(SK-05/SK-012)
