SANGATTA,Suara Kutim.com (22/10)
Polres Kutim terus menerus mengerahkan sumber daya yang ada untuk menciptakan Kutim aman dan nyaman, terutam di Sangatta sebagai ibukota kabupaten. Patroli untuk menciptakan kondisi aman dilakukan hampir setiap malam, sejumlah titik rawan yang sudah dipetakan dipantau rutin termasuk pembinaan ke tempat-tempat umum dan permainan ketangkasan.
Operasi simpatik cipta kondisi yang digelar Jumat (21/10) mendatangi sejumlah lokasi rawan kejahatan serta balapan sepeda motor. Dipimpin Iptu Totok Subeki, operasi yang mulai digelar pukul 21.00 Wita hingga 23.00 Wita berhasil mengamankan pengendara sepeda motor yang berkendaraan tanpa dilengkapi surat-surat sehingga terkena tilang. “Tim yang patroli harus menilang pengendara berkendaraan tidak dilengkapi dengan surat-surat sah seperti STNK serta SIM, selain itu selama patroli dilakukan pemantauan kepada pengendara seperti tidak menggunakan helm atau tanpa lampu penerang serta memotong jalur,” terang Kapolres AKBP Rino Eko, Sabtu (22/10).
Kepada wartawan, dijelaskan tim Operasi Cipta Kondisi juga menyambangi sebuah tempat permainan ketangkasan bernama BSO. Di BSO, terang Kasatresnarkoba Iptu Abdul Rauf, ditemukan empat pemain diduga menggunakan Narkoba jenis sabu. “Saat dilakukan monitoring, ada empat orang pemaian yakni Sam, Sa, AT dan DI sedang bermain bilyar namun di sekitarnya ditemukan satu dompet kecil berisikan satu korek api gas dan plastik kecil diduga ada bekas sabu, karenanya keempat sekawan itu diamankan untuk menjalanin pemeriksaan oleh tim Satnarkoba,” terang Iptu Abdul Rauf.(SK14)