Suasana di Pasar Sangkima Sangatta Selatan |
SANGATTA,Suara Kutim.com
Peduli dengan masalah kemiskinan, Dinas Sosial (Disos) Kutim akan menggelar dua program yakni Kelompok Usaha Bersama (KUBE) serta Program Keluarga Harapan (KH). Kepala Dinas Sosial Aji Kofli Oesman didampingi pejabat lainnya diantaranya Syafrani, sebagai Sekretaris Disos Kutim, menerangkan program KUBE diarahkan untuk pelatihan keterampilan usaha bagi masyarakat di masing-masing kecamatan. “Setiap KUBE minimal beranggotakan sepuluh orang dan maksimal dua puluh orang, mereka dilatih bagaimana memiliki keterampilan dan mampu berwirausaha denagn memanfaatkan potensi yang ada seperti dalam usaha keripik singkong, keripik salak, menjahit dan ikan asap,” terang Aji Kifli Oesman.
Kifli berharap, setiap kecamatan paling tidak ada dua sampai empat KUBE, namun tidak harus dalam usaha yang sama melainkan saling mendukung sehingga sama-sama diuntungkan. Mantan staf ahli Bupati Kutim, menyebutkan berbagai sistem usaha yang bisa melibatakan dua atau tiga KUBE.
Terhadap program kedua yakni KH, diterangkan merupakan program dalam usaha mensejahterakan anak dan dari keluarga miskin agar tidak mengalami kondisi serupa dengan orang tuanya. “Program keluarga harapan berupaya mendata anak miskin dan ibu hamil dari keluarga miskin agar terdata di Puskesmas dan diberikan pengobatan gratis hingga melahirkan,” timpal Syagrani.
Lebih jauh, dikatakan, anak dari keluarga miskian akan diberikan jaminan hidup hingga lulus SMA. Kifli berharap kedua program Dinsos, terlaksana dengan baik, namun perlu dukungan dari semua pihak terutama dukungan anggaran.(SK-03)