SANGATTA,Suara Kutim.com (27/2-2017)
Akibat hujan lebat yang menguyur Sangatta beberapa hari lalu, ternyata baru dirasakan warga. Bahkan ratusan pelajar SMA Negeri 1 Sangatta Selatan (Sangsel) yang akan pergi sekolah, terhenti di ujung Jalan AMD karena jalan mereka sudah terendam.
Rahmadi – warga Jalan AMD Sangatta Utara, menyebutkan air mulai merendam jalan sejak Minggu malam. Kepada Suara Kutim.com, ia menyebutkan akibat hujan yang mengguyur Sangatta, Sabtu lalu membuat jalan terendam. “Selain terendam, jalan yang masih tanah juga licin dan banyak lubang, karenanya pelajar tidak bisa masuk terutama yang menggunakan sepeda motor atau jalan,” terangnya.
Sejumlah pelajar kepada Suara Kutim.com menyebutkan jika jalan menuju sekolah mereka di cor, meski banjir masih bisa dilewati karena tidak takut masuk lubang atau terjatuh. “Keluhan jalan becek itu sudah lama kami sampaikan, sekarang tambah parah jika dipaksa bisa-bisa sekolah penuh dengan lumpur,” kata Anto – yang mengaku masih duduk dibangkun kelas dua.
Karena kondisi jalan yang belum menjamin, pihak sekolah terpaksa meliburkan sementara upaya perbaikan dilakukan Dinas PU dengan cara menambal jalan yang berlubang. “Kendalanya, air lagi pasang sehingga sulit juga baru dan tanah diurug,” ujar pegawai Dinas PU ketika dijumpai Suara Kutim.com, Senin siang.(SK12)