SANGATTA,Suara Kutim.com (9/9)
Jamaah Haji Kutai Timur (Kutim) yang tergabung dalam Kloter 12 Balikpapan akan melaksanakan Haji Tamattu yakni melaksanakan umrah terlebih dahulu baru haji.
Hal yang sama juga dilakukan jamaah lainnya, bahkan diperkirakan semua haji asal Indonesia akan melakukan Haji Tamattu.
H Sofyan dan Ilham melalui jaringan telepon internasional kepada Suara Kutim.com menyebutkan tidak ada jamaah asal Indonesia terutam di Kloter 12 Balikpapan yang melaksanakan ibadah haji selain Haji Tamattu. “Ini yang kami lihat di pemondokan selama ini, karena jika melaksanakan ibadah haji Ifrad misalnya maka selama ini tetap mengenakan ihram karena haji Ifrad yang didahulukan haji baru umrah, sementara Haji Qiran antara waktu umrah dan haji bersamaan,” terang Sofyan.
Dihubungi Jumat (9/9) petang tadi, Ilham sebagai Ketua Rombongan 2 mengakui jamaah sudah siap untuk melaksanakan wukif di Arafah. “Pengecekan kami terakhir, jamaah sudah siap dengan perbekalannya untuk berada di Arafah dan Mina, “ terangnya.
Jamaah Haji Kloter 12 Balikpapan yang terdiri Kukar, Kutim, Berau dan Balikpapan dijelaskan akan berada di Mina selama 4 hari yakni melaksanakan nafar sani.
Selama berada di Mina, nantinya setiap jamaah mengantongi 70 buah batu untuk melontar namun hanya 7 batu dilemparkan pada hari pertama di Mina (10 Zulhijah,red).
Ditanya soal kurban, baik Sofyan maupun Ilham menerangkan jamaah akan menkurbankan kambing atau domba yang harganya antara 500 riyal hingga 700 riyal perekor. “Untuk unta tidak ada lagi, ditakutkan penyakit mers-cov atau flu unta,” kata Ilham seraya menambahkan pembelian dikoordinir ketua rombongan dibantu WNI yang ada di Makkah.(SK14)