Beranda politik DPRD Kutim Legislator Soroti Dampak Kehadiran Pasar Tumpah di Kota Sangatta

Legislator Soroti Dampak Kehadiran Pasar Tumpah di Kota Sangatta

0
ilustrasi

Loading

SuaraKutim.com, Sangatta – Jimmi, Wakil Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), mengungkapkan pandangannya terhadap kehadiran pasar tumpah di sejumlah kawasan di Kota Sangatta.

Menurutnya, pasar tumpah telah membantu masyarakat dalam melayani kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako), namun seiring dengan itu, ia juga menyoroti dampak negatifnya terhadap kemacetan dan tata kota yang tidak terjaga. Jimmi juga menekankan pentingnya pengawasan agar pasar tumpah tidak melanggar aturan yang berlaku.

“Memang sangat membantu masyarakat, bagi yang malas ke pasar karena jarak dan waktu tempuhnya dekat. Kalau di sana (pasar tumpah,red) ‘kan kendaraan berhenti warga juga langsung bertemu dengan pedagang untuk transaksi jual beli,” ungkapnya belum lama ini.

Jimmi mengakui bahwa kehadiran pasar tumpah telah memberikan manfaat bagi sejumlah kalangan masyarakat di Kota Sangatta, terutama dalam memenuhi kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako). Pasar tumpah menjadi alternatif yang lebih terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat.

Namun, Jimmi juga menyoroti dampak negatif yang timbul akibat keberadaan pasar tumpah. Salah satunya adalah kemacetan dan tata kota yang menjadi tidak tertata.

“Namun disisi lain, kita pengen itu tidak menghalangi pendapatan masyarakat yang mengais rejeki,” sambungnya.

Wakil Ketua Komisi C DPRD Kutai Timur juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pihak terkait lainnya dalam menjaga keberlangsungan pasar tumpah.

“Kembali lagi ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim untuk melakukan penertiban dan pengawasan. Kami tentu sangat mendukung apapun langkahnya. Jika memang itu sesuai dengan aturan yang berlaku dan menjadi pedoman, kami pasti sepakat,” tandasnya.(Red/SK-05/Adv)