Beranda politik DPRD Kutim Leni Ajak Perangi Narkoba

Leni Ajak Perangi Narkoba

0
Anggota DPRD Kutai Timur, Leni Angriani

Loading

SUARAKUTIM.COM, SANGATTA – Anggota Komisi B DPRD Kutai Timur, Leni Angriani, menyampaikan seruan penting kepada para orang tua, guru, serta seluruh pihak terkait untuk bersatu padu dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan anak-anak dan remaja. Ia menekankan bahwa pengawasan dan edukasi yang baik dari orang tua dan guru sangat diperlukan untuk mencegah generasi muda terjerumus ke dalam lingkaran hitam narkoba.

Leni Angriani menegaskan bahwa tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini semakin kompleks, terutama dengan semakin mudahnya akses terhadap informasi dan pergaulan yang tidak selalu positif.

“Orang tua dan guru harus lebih aktif mengawasi serta memberikan edukasi tentang bahaya narkoba kepada anak-anak mereka. Ini adalah langkah awal yang penting agar mereka memahami risiko dan dampak buruk narkoba,” kata Leni di Gedung DPRD Kutim beberapa waktu lalu.

Namun, Leni juga menyoroti bahwa upaya pencegahan ini tidak bisa hanya dibebankan pada keluarga dan sekolah saja. Ia berharap pemerintah, kepolisian, dan semua stakeholder terkait dapat bekerja sama secara sinergis dalam memberantas narkoba di Kutai Timur.

“Pencegahan narkoba bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tetapi memerlukan kerja sama yang solid antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat. Kita semua harus bahu membahu untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari narkoba,” tegasnya.

Leni juga menyoroti pentingnya langkah preventif yang dilakukan di sekolah-sekolah. Menurutnya, memberikan pendidikan dini tentang bahaya narkoba kepada anak-anak di sekolah adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di masa depan.

“Sekolah adalah tempat yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai positif dan memberikan pemahaman yang mendalam kepada anak-anak tentang bahaya narkoba. Melalui program pendidikan yang tepat, kita bisa membekali mereka dengan pengetahuan dan kesadaran yang kuat untuk menolak narkoba,” ungkapnya.

Ia menyatakan keyakinannya bahwa jika langkah-langkah preventif ini dilakukan dengan konsisten dan melibatkan semua pihak, maka penyalahgunaan narkoba di kalangan anak-anak dan remaja dapat ditekan secara signifikan.

“Saya yakin, dengan kolaborasi yang baik antara orang tua, guru, pemerintah, dan kepolisian, kita bisa melindungi anak-anak kita dari ancaman narkoba. Mereka adalah masa depan bangsa yang harus kita jaga,” ujar Leni dengan penuh harap.

Leni Angriani mengakhiri pernyataannya dengan mengajak seluruh masyarakat Kutai Timur untuk selalu waspada dan tidak ragu melaporkan jika menemukan indikasi penyalahgunaan narkoba di sekitar mereka. “Mari kita bersama-sama ciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi anak-anak kita, agar mereka bisa tumbuh menjadi generasi yang cerdas, kuat, dan bebas dari narkoba,” tutupnya.(Red-SK/ADV)