SANGATTA,Suara Kutim.com (14/11)
Polsek Sangatta Utara, Senin (14/11) dibuat geger oleh seorang pria yang tiba-tiba melakukan pengerusakan ruang pelaporan atau pelayanan. Aksi pria tak dikenal itu berakhir dengan diciduknya pelaku, namun saat diamankan terjatuh dan mengenai pembatas jalan.
Aksi perusakan pria yang mengenakan kaos hijau itu, menurut Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Fajar Setiawan, dilakukan dengan pelemparan pada ruang kaca pelayanan sebanyak dua kali. “Saat itu petugas piket sedang kebelakang, tiba-tiba terdengar suara kaca pecah sehingga anggota Polsek yang berada di ruang lain langsung keluar dan menemukan tersangka,” beber Kombes Fajar.
Peristiwa yang terjadi pukul 08.30 Wita ini, diakui Kombes Fajar tidak ada hubungannya dengan aksi yang terjadi di Samarinda. Bahkan diduga, pria yang datang membawa ransel dan peci warna cokelat dalam keadaan stress, meski saat menyerang sempat teriak Allahu Akbar berulang kali.
Digambarkan, sejumlah anggota Polsek Sangatta meminta pelaku tenang namun tetap berteriak-teriak sehingga diamankan, namun tersangka jatuh dan menimpa pembatas jalan. “Awalnya sempat diperintahkan Kapolsek Sangatta AKP Mashud untuk dilakukan pelumpuhan dengan ditembak, namun melihat prilaku dan sikon akhirnya dilumpuhkan dengan cara ditangkap biasa, meski ada perlawanan sehingga pelaku terjatuh dan membentur pembatas jalan,” beber Kombes Fajar.
Karena ada luka, pelaku yang belum diketahui namanya itu langsung dibawa ke RSU Kudungga dan mendapat perawatan. “Nggak benar, pelaku tewas ditembak namun yang benar saat dibanting itu kepala pelaku diduga terkena tembok pembatas jalan sehingga mengeluarkan darah,” sebut Kombes Fajar.(SK13)
