
SUARAKUTIM.COM, SAMARINDA – Gubernur Kaltim Rudi Mas’ud bersama Wakil Gubernur Seno Aji, secara resmi meluncurkan program Gratispol, yang selama ini menjadi salah satu program unggulan pada masa kampanye yang diusung pasangan ini dalam Pilkada Kaltim 2024 kemarin.
Peluncuran Gratispol, Senin (24/4/2025) di Plennary Hall Gelora Kadrie Oening Samarinda, berlangsung sangat meriah dengan dihadiri Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni, serta perwakilan dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta, yang menyatakan kesiapannya untuk bersinergi menyukseskan Gratispol.
Dalam sambutannya, Gubernur Rudi Mas’ud menyebutkan jika peluncuran program Gratispol ini menjadi bukti keseriusan pasangan Rudi Mas’ud dan Seno Aji untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kaltim.
“Peluncuran ini bukan sekadar seremoni, tapi bukti bahwa kami menepati janji dan benar-benar ingin membangun Kaltim dari fondasi manusia,” tegas Gubernur Rudy Mas’ud di hadapan ribuan undangan yang hadir.
Ia menambahkan bahwa peluncuran Gratispol bertepatan dengan peringatan Hari Kartini, yang menjadi simbol perjuangan untuk akses pendidikan dan kesetaraan.
“Saya berdiri di sini tidak lebih dari pelayan rakyat yang ingin membuat Kaltim lebih baik, sejahtera, dan bermanfaat,” katanya disambut riuh tepuk tangan hadirin.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji juga menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk memastikan program ini berjalan lancar dan menyentuh masyarakat secara langsung.
“Mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, hingga bantuan sosial, semuanya harus berjalan serentak dan efektif. Kolaborasi dengan perguruan tinggi serta stakeholder lainnya sangat krusial,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, program Gratispol ini merangkum enam jenis bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mulai dari pendidikan gratis jenjang SMA/SMK/MA, SLB hingga perguruan tinggi (D3, S1, S2, dan S3), layanan kesehatan gratis, hingga bantuan sosial lainnya.
Dalam kesempatan ini ada empat bantuan tambahan yang diumumkan meliputi, umrah gratis bagi marbut masjid dan penjaga rumah ibadah, bantuan seragam sekolah gratis, biaya administrasi kepemilikan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah, serta penyediaan internet gratis di tiap desa.(Red-SK/*)