SANGATTA,Suara Kutim.com (3/6)
Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar, Jumat (3/6) pagi memimpin gerakan tanam pohon memperigati Hari Lingkungan Hidup (HLH) sedunia 2016. Aksi tanam pohon yang diikuti berbagai kalangan ini berlangsung di kawasan kanal folder air Sangatta Utara.
Pohon yang ditanam sebanyak 200 pohon berbagai jenis buah seperti durian, mangga dan pohon peneduh. “Walaupun hari ini hanya ditanam sebanyak 200 bibit pohon namun harus mencanangkan gerakan menanam pohon sepanjang masa, karena pohon merupakan salah satu sumber kehidupan manusia,” kata Ismunandar.
Ismu berharap aksi simbolis tanam pohon melibatkan semua lapisan masyarakat termasuk pelajar, aparatur negara serta ibu rumah tangga. Ismu menyebutkan, pejabat yang erkena mutasi diwajibkan melakukan penanaman pohon.
Selain melakukan penanaman pohon, Ismu berharap momentum hari lingkungan hidup se dunia 2016 menjadi momentum pemerintah dan masyarakat Kutai Timur untuk melindungi satwa langka yang ada di Kutim seperti Orang Utan yang merupakan satwa endemik Kalimantan serta buaya sapit dan badas hitam di danau Suwi di Long Mesangat. “Jika diketahui melakukan penjualan gelap atas satwa-satwa yang dilindungi tersebut maka akan para oknum masyarakat ini dipastikan akan berhadapan dengan hukum,” ungkap Ismunandar.
Kepada BLH Kutim, ia menaruh harapan pohon yang ditanam benar-benar dirawat sehingga bisa tumbuh. Ia juga minta, program penanaman pohon terus dilakukan di wilayah lainya seperti ruang terbuka hijau (RTH) Bukit Pelangi khususnya yang terbakar.(SK3)
