SANGATTA,Suara Kutim.com (11/2)
Ardiansyah Sulaiman, Kamis (11/2) siang secara resmi akan mengakhiri kegiatannya memimpin Kutimm salah satu kegiatan yang dilakukan Ardiasnyah sebagai Bupati Kutim yakni memimpin Upacara Bulan K3 Nasional Tahun 2016. Upacara yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Kutim diikuti seluruh perusahaan, baik pertambangan, perkebunan, serta operator perusahaan yang beroperasi di wilayah Kutim.
Salah satu agenda diupacara yang diikuti banyak pejabat termasuk Ketua DPRD Mahyunadi itu, diserahkan penghargaan nihil kecelakaan kepada 31 perusahaan. Selain penghargaan zero accident, juga diserahkan penghargaan pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja pada 10 perusahaan. “Peringatan Bulan K3 tahun 2016 ada target Indonesia menjadi negara dengan berperilaku K3 di 2020, mendatang. Sementara pemerintah sudah memulai menerapkan berperilaku K3 ini pada tahun 2015 lalu. Selain itu, dirinya juga berharap perilaku K3 ini tidak hanya diterapkan di tempat kerja, namun juga menjadi perilaku dan kebiasaan hidup dalam bermasyarakat sehari-hari. Karena kecelakaan kerja tidak hanya bisa terjadi di tempat kerja tetapi juga di lingkungan tempat tinggal. Terlebih pada tahun ini di Kutai Timur ada 31 perusahaan yang menerima zero accident. Tentu merupakan kebanggaan bagi Kutim,” kata Ardiansyah saat menyampaikan sambutan Menakertrans
Peringatan yang diikuti pegawai Pemkab Kutim, ditandai dengan simulasi penanggulangan kebakaran dan runtuhnya bangunan di lokasi kerja oleh Tim Fire Rescue (TFR) PT Indominco Mandiri. (SK-03/SK-013)