SANGATTA,Suara Kutim.com (3/1)
Sejak Operasi Lililin (OL) 2015 digelar Polres Kutim hanya terjadi satu kali kecelakaan lalulintas, meski demikian tidak ada korban jiwa. Sementara pengendara yang terkena razia selama Operasi Lilin (OL) digelar terjarng 50 orang dengan tindakan harus ditilang sementara 29 pengendara diberikan teguran. “Khusus kecelakaan lalulintas pada malam pergantian tahun tidak ada kecelakaan, namun satu orang mengalami luka berat dan satu orang luka ringan dengan kerugian sebesar Rp10 Juta,” terang Kapolres Kutim AKBP Anang Triwidiandoko.
Kapolres bersama Kasat Lantas AKP Rahmadhani menerangkaan untuk mencegah terjadi kecelakaan lalulinta, jajaran Satlantas menggelar sosialisasi melalui media elektronika, ditempat keramaian, menyebarkan leaflet serta media lainnya. Diungkapkan Kasat Lantas AKP Rahmadhani sejak OL digelar 24 Desember 2015 lalu hingga Sabtu (2/1) dilakukan 133 pengaturan arus lalulintas, kemudian Penjagaan di 73 lokasi, Pengawalan sebanyak 9 kegiatan dan 66 kali patroli.
Terhadap kecelakaan lalulintas, dijelaskan terjadi pada Minggu (27/12) lalu di Jalan Kabo Jaya antara sepeda motor Nool KT 2363 RAH yang dikendarai Eko Panggih dengan mobl Nopol KT 8188 RF dengan pengemudi Mathen Luther. “Tabrakan yang membuat Eko sebagai pengendara sepeda motor mengalami patah kaki kirinya bermula ketika Eko dengan kecepatan tinggi melaju dari arah bawah menuju Kabo, sementara dari arah Kabo sebuah mobil sudah belok kanan menuju Gang Fadilah sehingga tabkaran tidak terhindarkan,” terang Kasat Lantas seraya menyebutkan Eko wargab Jalan Kabo Jaya Gang Rambutan Sangatta Utara dibawa ke rumah sakit.(SK-03/SK-12)