Beranda ekonomi Avivurahman Al-Ghazali Terpilih Sebagai Ketua KNPI Kutai Timur, Ajak Pemuda Kutim Bersinergi...

Avivurahman Al-Ghazali Terpilih Sebagai Ketua KNPI Kutai Timur, Ajak Pemuda Kutim Bersinergi Membangun Daerah

0

Loading

SUARAKUTIM.COM, SANGATTA – Musyawarah Daerah (Musda) ke-VIII Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kutai Timur yang digelar, Senin (23/02/2025) siang di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutai Timur, menjadi babak baru mengakhiri dualisme kepengurusan KNPI Kutim yang terjadi pada periode sebelumnya. Pada Musda yang dihadiri langsung oleh empat Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Kalimantan Timur ini, Avivurahman Al-Ghazali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KNPI Kutim Periode 2025-2028.

Avivurahman, yang akrab disapa Abi, terpilih sebagai calon tunggal setelah melalui proses penjaringan oleh Panitia Musda dan disahkan dalam rapat pleno keempat. Dirinya memperoleh dukungan penuh dari 79 Organisasi Kepemudaan (OKP) yang hadir sebagai peserta Musda.

Dalam pidato kemenangannya, Abi menegaskan bahwa kemenangan ini bukan hanya miliknya atau timnya semata, melainkan kemenangan seluruh pemuda di Kutai Timur. Dirinya mengajak semua elemen kepemudaan untuk bersatu dan membangun solidaritas demi menjaga persatuan yang telah terjalin dengan baik.

“Prinsip dasarnya ke depan, kita akan terus membangun soliditas dan kekuatan bersama untuk memastikan bahwa suasana kebahagiaan yang kita rindukan selama ini, yaitu persatuan, tetap kita galakkan. Yang paling penting adalah memastikan program-program dan tujuan KNPI yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi dapat berjalan dengan baik,” ujar Avivurahman.

Dikatakan, KNPI adalah rumah bagi seluruh OKP di Kutai Timur. Karenanya Abi berharap organisasi ini dapat terus menjadi laboratorium kaderisasi bagi pemuda di Kutim. Selain itu, ia menyoroti pentingnya sinergi antara KNPI, pemerintah, dan organisasi masyarakat lainnya untuk mewujudkan kemajuan di Kutai Timur.

“Kita harus bekerja sama dengan semua pihak, termasuk pemerintah dan organisasi masyarakat, untuk memastikan pembangunan di Kutai Timur berjalan sesuai dengan harapan,” ucapnya.

Avivurahman tidak menampik adanya dinamika di antara beberapa OKP yang mungkin memiliki pandangan berbeda. Namun, ia menegaskan bahwa KNPI tetap menjadi rumah bersama yang harus dijaga dan dibangun oleh semua pihak.

“Ada saudara-saudara seperjuangan yang mungkin memiliki dinamika tersendiri. Yang jelas, KNPI adalah rumah bersama yang harus kita jaga, rawat, dan bangun bersama,” tegasnya.

Ia juga memberikan apresiasi kepada OKP yang turut berpartisipasi dalam Musda, meskipun ada beberapa yang memilih untuk tidak hadir.

“Kami menghargai teman-teman OKP yang absen. Musda ini sangat demokratis, dan hasilnya menunjukkan solidaritas dan soliditas yang kuat di antara kita semua,” ujarnya.

Abi mengungkapkan bahwa suasana kebatinan yang sempat terpecah akibat dualisme kepemimpinan kini telah berakhir.

“Pada prinsipnya, kita harus terus solid. Program pemerintah akan terus kita awasi, dan KNPI akan menjadi mitra pemerintah menuju Kutai Timur yang hebat,” katanya.

Lebih jauh Avivurahman menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa program-program KNPI dapat berjalan dengan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi pemuda di Kutai Timur. Dirinya juga menekankan pentingnya pendidikan dan pelatihan bagi pemuda untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi mereka.

“Kita harus memastikan bahwa KNPI tidak hanya menjadi wadah berkumpul, tetapi juga menjadi tempat bagi pemuda untuk mengembangkan potensi dan berkontribusi bagi pembangunan daerah,” pungkasnya.(*)