Beranda ekonomi Tumbuhkan Rasa Kepedulian Sesama, Ratusan Pelajar SMA dan Pramuka Ikuti Pelatihan Dasar...

Tumbuhkan Rasa Kepedulian Sesama, Ratusan Pelajar SMA dan Pramuka Ikuti Pelatihan Dasar Baznas Tanggap Bencana

0

Loading

SUARAKUTIM.COM, SANGATTA – Kesiapsiagaan menghadapi ancaman kebencanaan merupakan hal yang sangat penting dan mutlak pada setiap diri manusia. Meski tidak ada satupun yang berharap terjadinya bencana, namun kewaspadaan dan kesiapsiagaan harus selalu terjaga, karena bencana tidak memberikan signal atau aba-aba saat akan datang menimpa.

Karenanya, Badan Zakat Nasional (Baznas) Kaltim menggandeng Baznas Kutai Timur selaku tuan rumah menggelar Pelatihan Managemen Dasar Baznas Tanggap Bencana (BTB) selama 2 hari, Rabu-Kamis (29-30 Oktober 2025) di Kota Sangatta. Kegiatan ini juga melibatkan kepesertaan Baznas kabupaten/kota se-Kaltim.

Ketua Baznas Kutim, Masnip Sofwan menyebutkan pelatihan dasar Baznas Tanggap Bencana ini merupakan salah satu program kerja Baznas Kutim yang mengacu pada program pusat.

“Jadi pelatih ini merupakan salah satu program kerja Baznas Kutim tahun ini yang mengacu kepada program pusat. Kami sebenarnya menunggu beberapa kabupaten/kota di Kaltim untuk menyelenggarakan, tapi karena tidak ada maka kami berinisiatif melaksanakan sebagai tuan rumah dengan bekerjasama dengan Baznas Provinsi Kaltim,” ucap Masnip, Rabu (29/10/2025).

Lanjut Masnip, pelatihan ini diikuti 73 peserta dari 10 kabupaten/kota se-Kaltim serta perwakilan dari 18 kecamatan di Kutim.

“Kegiatan ini juga melibatkan 60 pelajar tingkat SMA dan penggerak pramuka dari Sangatta Utara dan Sangatta Selatan. Hal ini sebagai upaya membentuk dan menumbuhkan karakter, kesadaran dan keterlibatan generasi muda dalam kegiatan kebencanaan dan kemanusiaan,” jelasnya.

Lebih jauh dikatakan, melalui pelatihan ini diharapkan melahirkan relawan tangguh yang siap menjadi garda depan dalam penanggulangan bencana.

“Kita berharap melalui pelatihan ini menjadi sinergitas kemanusiaan antara Baznas dengan pemerintah daerah. Selain itu, para peserta juga siap menjadi relawan tangguh selaku garda terdepan jika nantinya terjadi kebencanaan di daerah,” pungkas Masnip.(Red-SK)